Friday, January 2, 2015

Tips Kartu Kredit Untuk Berbagai Kemudahan

Bagaimana tips kartu kredit dalam memilih dan mendapatkannya dengan mudah?

Tips Kartu Kredit 1: Perlakukan kartu kredit seperti Anda memperlakukan uang Anda. Terkadang, orang lupa bahwa kartu kredit yang dimiliki adalah uang asli. Pemilik kartu kredit diwajibkan untuk membayar pembelian yang telah dilakukan dengan kartu kredit setiap bulannya. Keterlambatan atau penunggakan pembayaran tagihan kartu kredit, tentunya bisa berakibat buruk tidak hanya bagi catatan historis kredit Anda (BI- Checking), namun juga bagi keuangan Anda. Bank penerbit kartu kredit Anda akan membebankan Anda dengan denda keterlambatan atau penunggakan pembayaran. Oleh karena itu, tips kartu kredit –nya adalah perlakukan kartu kredit seperti Anda memperlakukan uang asli, yakni dengan hati- hati dan seksama.

tips kartu kredit
Tips Kartu Kredit 2: Bandingkan fitur dan keuntungan. Anda tidak perlu mengaktifkan setiap kartu kredit yang dikirimkan kepada Anda.  Tips kartu kredit yang dapat Anda lakukan adalah tentukan terlebih dahulu kartu kredit yang terbaik dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Bandingkanlah setiap fitur dan keuntungan yang ditawarkan antara kartu. Misalnya, Anda senang berpergian, maka pilihlah kartu dengan mileage rewards.

Tips Kartu Kredit 3: Tentukan sendiri limit kartu kredit. Meskipun bank penerbit kartu kredit telah menentukan limit kartu Anda, bukan berarti Anda harus menggunakan kartu kredit hingga batas limit tersebut. Tips kartu kredit –nya adalah tentukanlah sendiri batas penggunaan kartu Anda dan taatilah batas tersebut. Anda juga bisa membatasi barang apa saja yang  bisa Anda beli dengan menggunakan kartu kredit itu. Misalnya, menggunakan kartu kredit hanya untuk barang elektronik atau keperluan rumah tangga saja. Hal ini karena Andalah yang paling tahu kondisi dan kemampuan keuangan Anda.

Tips Kartu Kredit 4: Perhatikanlah jumlah penghasilan Anda. Biasanya, pihak bank menetapkan syarat minimal penghasilan nasabah yang ingin mengajukan kartu kredit sebesar sekitar Rp 2.000.000 per bulan. Jangan sekali- kali berusaha mengakali jumlah gaji Anda. Sebab, jika ternyata jumlah tagihan lebih besar daripada jumlah gaji, tentunya Anda sendiri yang akan rugi. (MW)

No comments:

Post a Comment