Tuesday, December 17, 2013

Belanja: Kebutuhan vs Keinginan


Berbicara soal perempuan pasti tak dapat dilepaskan dari yang namanya belanja. Dimana ada barang diskon, disitulah para perempuan akan berlomba-lomba memburunya. Banyak perempuan yang bahkan rela menghabiskan uang puluhan juta demi sebuah tas atau sepasang sepatu. Tak heran banyak film dan novel yang terinspirasi dari gaya hidup perempuan, seperti Devil Wears Prada dan Confession of a Shopaholic. Itulah refleksi para perempuan si gila belanja.

Uniknya, banyak perempuan yang sering terjebak ketika belanja. Bukannya karena butuh untuk membelinya, tapi karena keinginan sesaat. Sale merupakan godaan terbesar wanita. Setelah menggesek kartu platinum berkali-kali, sesampainya di rumah baru sadar kalau belanja ke semuanya tadi hanya untuk pelampiasan menghilangkan rasa bad mood. Menurut penelitian, perilaku konsumen seringkali dipengaruhi oleh rasa emosional dan motivasi irasional.  Akhirnya mereka membeli barang-barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan dengan alasan tak masuk akal.
kartu kredit

Uniknya, musik yang diputar di dalam toko juga dapat mempengaruhi mood para pembeli. Jika musik yang diputar cenderung tenang dan rileks, pembeli akan betah berlama-lama karena merasa nyaman saat memilih-milih barang. Selain itu harga yang lebih mahal terkadang membuat seseorang lebih memilih untuk membeli barang tersebut. Padahal belum tentu fungsi dan efisiensi barang tersebut memang bagus. Keadaan tadi semakin membuat seseorang membabi buta ketika berbelanja karena sale besar-besaran atau promo Buy 1 get 1 FREE, kupon diskon 50 ribu rupiah, undian belanja murah, kupon potongan 100 ribu rupiah, dan masih banyak lagi yang berlaku di hari yang sama dengan waktu Anda berbelanja. Itulah hal yang membuat para pembeli jadi tak berpikir panjang ketika berbelanja.

Setelah puas berbelanja, Anda merasa puas dan bahagia, namun tak lama kemudian Anda berkata, “Kenapa gue tadi beli barang ini ya?”. Agar hal ini tak terjadi lagi, salah satu trik yang dapat dilakukan untuk menghindari belanja berlebihan adalah dengan berbelanja di akhir bulan. Setelah semua kebutuhan pokok di beli pada awal bulan, jika ada sisa uang, Anda dapat membelanjakannya untuk sesuatu yang bersifat hura-hura. Pemilihan barang dengan style yang bertahan lama serta kualitas yang cukup bagus juga bisa jadi trik agar Anda tak belanja barang yang sama lagi di bulan depan.

Selamat berbelanja, shoppers!

No comments:

Post a Comment