Tuesday, September 1, 2015

Kriminalitas Kartu Kredit Bukan Masalah Lagi

Seiring berkembangnya industri perbankan di Indonesia, semakin banyak pula produk-produk perbankan dan turunannya. Sayangnya, perkembangan tersebut ternyata diiringi juga dengan modus kejahatan yang juga semakin bervariasi, mulai dari tingkat yang sederhana sampai tingkat yang paling canggih. Berbagai tips kartu kredit agar terhindar dari kejahatan keuangan semakin banyak diberikan.

Salah satu contohnya adalah kejahatan pembobolan bank melalui Kartu ATM dan Kartu Kredit dengan konsekuensi yang mengakibatkan segala kerugian harus ditanggung oleh pihak bank maupun nasabahnya. Oleh karena itu, agar terhindar dari kejahatan perbankan, simak beberapa tips kartu kredit dan kartu ATM berikut ini:

tips kartu kredit
Tips Kartu Kredit 1: Pastikan Anda mengetahui nomor call center kartu ATM dan kartu kredit Anda

Tips Kartu Kredit 2: Selalu awasi alat bayar berupa kartu kredit maupun debit Anda tersebut. Pastikan kartu-kartu itu selalu berada dalam jangkauan Anda

Tips Kartu Kredit 3: Jangan berikan nomor kartu atau masa berlaku atau tiga angka terakhir di belakang kartu kredit kepada merchant yang tidak Anda ketahui

Tips Kartu Kredit 4: Jangan berikan kartu kredit atau kartu ATM Anda kepada pihak lain karena bank tidak akan pernah meminta kembali kartu Anda

Tips Kartu Kredit 5: Jangan berikan nomor PIN Anda kepada siapapun termasuk kepada petugas bank ataupun orang terdekat Anda

Tips Kartu Kredit 6: Apabila Anda mengembalikan kartu kepada bank, pastikan kartu telah Anda 
potong dan bila kartu Anda hilang, segera lakukan pemblokiran kartu untuk mengindari penyalahgunaan

Itulah beberapa tips yang perlu Anda ingat dan lakukan ketika hendak membawa alat pembayaran kartu Anda, baik kartu kredit maupun kartu ATM. Berusahalah untuk tampil di hadapan umum dengan tidak terlalu mencolok atau ‘menunjukkan’ kekayaan. Hal ini juga berlaku bagi para putera dan puteri Anda agar tak memancing kejahatan. Selalu ingatah bahwa kejahatan bisa terjadi bukan hanya karena ada niat pelakunya, tapi juga karena ada kesempatan di sekitarnya. Kalau bukan Anda sendiri yang berusaha mencegahnya, siapa lagi? (MW)

No comments:

Post a Comment